Bangkai Pesut Ditemukan di Pesisir Bangka Barat

Gardaanimalia.com - Seekor pesut (Orcaella brevirostris) ditemukan mati di Tanjung Kalian, Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat pada Kamis (1/8/2024) pagi.
Mamalia laut tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang porter Pelabuhan Tanjung Kalian bernama Rudi.
"Ditemukan kurang lebih sekitar jam 8 pagi," kata Rudi, mengutip Wow Babel.
Rudi mengatakan bahwa dirinya tidak pernah melihat pesut di sekitar perairan tersebut. Bangkai yang ditemukannya merupakan pesut pertama yang ia lihat di sana.
Kondisi bangkai satwa itu sudah membusuk dan organ dalamnya sudah keluar, mengindikasikan bahwa satwa sudah mati cukup lama.
Rudi sendiri memperkirakan bahwa mamalia laut itu sudah mati sekitar satu minggu.
Laporan adanya bangkai satwa tersebut di Tanjung Kalian juga sampai ke Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Bangka Barat Yopie Mardiana.
Ia mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi tersebut pada Kamis (1/8/2024) petang.
"Kemungkinan pesut di itu sudah dua hari di situ," kata Yopie, mengutip Detik Sumbagsel.
Yopie menduga, satwa dilindungi tersebut mati setelah terdampar di pantai akibat cuaca ekstrem.
"Terdampar karena faktor cuaca yang ekstrem, angin, dan gelombang besar hingga menyebabkan [pesut] terpisah dari rombongan," katanya.
Evakuasi jasad satwa dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari BPBD Bangka Barat, DKP Bangka Barat, Dinsos Bangka Barat, Tagana, dan Alobi DPC Babar.
Perintis Alobi Foundation Langka Sani menyampaikan, satwa lindung tersebut dikuburkan di sekitar Tanjung Kalian.
"Setelah proses evakuasi, pesut laut malang tersebut dikuburkan di Pantai Tanjung Kalian, Mentok, Bangka Barat," kata Langka.
Kelima dalam Lima Tahun
Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Garda Animalia, bangkai pesut yang ditemukan Kamis lalu adalah satwa laut non-ikan kelima yang dilaporkan terdampar di Bangka Barat sejak 2020.
Sebelumnya, terdapat dua ekor pesut lain yang ditemukan mati di Kecamatan Mentok, masing-masing di Batu Rakit dan Tanjung Ular.
Selain pesut, terdapat juga temuan duyung (Dugong dugon) mati di Tanjung Ular pada Desember 2020. Ada pula penyu belimbing (Dermochelys coriacea) yang ditemukan hidup, tetapi dengan sirip kiri putus pada Maret 2024.
Dengan temuan pesut kali ini, Bangka Barat mengimbangi Kabupaten Bangka dan Bangka Selatan sebagai kabupaten di Bangka Belitung dengan kasus satwa laut terdampar paling banyak.
Masing-masing kabupaten memiliki lima kasus satwa laut terdampar.
"Kasus ini menambah daftar panjang kematian mamalia laut di Kepulauan Bangka Belitung," tegas Langka.

Dugong yang Tidur, Semoga Tidak Selamanya
10/03/25
Lagi, Seekor Dugong Mati Terdampar di Kupang
10/02/25
Dugong Fitri yang Terjerat Jaring Berhasil Dilepasliarkan
03/02/25
Imbas Dagangkan 8 Cula Badak, ZA Terancam Bui
29/08/24
Bangkai Pesut Ditemukan di Pesisir Bangka Barat
02/08/24
Mengulik Penyebab Dugong Mati Terdampar
17/04/24
Pembangunan Suaka Badak Sumatera di Aceh Timur Segera Rampung

Saksi Nyatakan Sisik Trenggiling Tidak Terdaftar sebagai Barbuk di Polres Asahan

Bukan hanya Sisik, Alex Tanyakan Kulit Harimau pada 2 Anggota TNI

Tahap Kedua Pelepasliaran, 182 Ekor Kura-Kura Moncong Babi kembali ke Alam

Dua Pelaku Perdagangan Organ Satwa Dilindungi Diserahkan ke JPU

Seri Macan Tutul Jawa: Upaya Yayasan SINTAS Selamatkan Predator Puncak Tersisa di Jawa

Perburuan Burung di TN Ujung Kulon Berujung 2 Tahun Pidana

Bripka Alfi Siregar ‘Amnesia’ di Pengadilan, Hakim Dorong Penetapannya jadi Tersangka

Batal Vonis Bebas, Willy Pembeli Cula Badak Dibui 1 Tahun

Kabar Baru, Pria asal AS Dijatuhkan Hukuman atas Kasus Penyiksaan Monyet

Jadi Saksi Ahli, Hinca Panjaitan Pakai Kaos Save Trenggiling ke Pengadilan

Konflik kembali Terjadi, Ternak Warga Ditemukan Mati di Area Sawah

Disebut Dapat ‘Bagian’ dari Perdagangan Sisik Trenggiling, Hakim Minta Kanit Polres Asahan Dipanggil

Serka Yusuf dan Serda Dani Jemput 1,2 Ton Sisik Trenggiling dari Polres Asahan di Malam Hari

Terdakwa Kasus 292,3 Kilogram Sisik Trenggiling Divonis Bebas!

Penyelundupan Ratusan Reptil Ilegal Berhasil Digagalkan di Pelabuhan Bakauheni

Muncul di Kuningan, BKSDA Sarankan Pengusiran Mandiri

Niagakan 165 Kilogram Sisik Trenggiling, 1 Tersangka Ditangkap dan Lainnya dalam Pengejaran

Persidangan Ungkap Fakta, 1,2 Ton Sisik Diduga Berasal dari Gudang Polres

Menyoroti Kaburnya Monyet di BPBD Kabupaten Tangerang dan Pentingnya Kesejahteraan Satwa Liar
