[caption id="attachment_23460" align="aligncenter" width="1200"] Ilustrasi orangutan kalimantan (Pongo pygmaeus). | Foto: Thomas Furhmann/Wikimedia Commons[/caption]
Gardaanimalia.com - BKSDA Resor Pos Jaga Sampit, Kalimantan Tengah, menerima laporan terkait keberadaan seekor orangutan kalimantan (Pongo pygmaeus) di wilayah Bandara Haji Asan Sampit, dekat Kantor BMKG Kotwaringin Timur (Kotim).
Laporan keberadaan orangutan masuk pada Kamis pekan lalu (18/4/2024) sekitar pukul 11.00 WIB, disampaikan oleh Staf BMKG Kotim Fauzi.
Petugas BKSDA langsung ke lokasi dan berkomunikasi dengan pihak pengamanan bandara agar mengintensifkan patroli di sekitar landasan pacu, sebelum pesawat lepas landas dan mendarat.
Orangutan yang teridentifikasi adalah satu individu dewasa dan berjenis kelamin jantan. Satwa itu masih berada di lokasi, tepatnya pada areal hutan seluas 3 hektare yang kondisinya banjir.
Satwa terlihat berada di pepohonan yang berjarak 25 meter dari alat pantau cuaca milik BMKG, sekitar 100 meter dari landasan pacu bandara.
"Indikasi pohon yang bergoyang tak wajar dan terdapat suara patahan kayu, diketahui orangutan tengah membuat sarang," ungkap Muriansyah kepada Garda Animalia, Kamis (25/4/2024).
Proses pemantauan dilanjutkan kembali pada sore harinya. Namun, orangutan tidak ditemukan.
"Giat hari Kamis, langsung saya laporkan ke Pimpinan di kantor SKW II di Pangkalan Bun," tambahnya.
Pemantauan Intensif, Orangutan Kalimantan Tak Terlihat Lagi
