[caption id="attachment_5189" align="aligncenter" width="700"] Corina dilepasliarkan di habitatnya. Foto: Dok. BBKSDA Riau[/caption]
Gardaanimalia.com - Kabar pelepasliaran satwa dilindungi, Harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae), datang dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau. Dipimpin langsung oleh Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Wiratno dan Kepala BBKSDA Riau Suharyono, pelepasliaran dilaksanakan pada Minggu (20/12/2020) di kawasan hutan alam Semenanjung Kampar, Riau.
Harimau yang dilepasliarkan ialah Corina. Satwa berjenis kelamin betina ini sebelumnya telah menjalani proses rehabilitasi selama kurang lebih sembilan bulan di Pusat Rehabilitasi Harimau Sumatera Dharmasraya (PRHSD).
"Corina adalah harimau yang terkena jerat di Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Riau pada Maret 2020 silam," kata Suharyono.
[caption id="attachment_5191" align="aligncenter" width="684"]
Corina, Harimau sumatera di masa rehabilitasi. Foto: Dok. BBKSDA Riau[/caption]
Corina saat itu mengalami luka yang serius di kaki kanan depannya karena terkena jerat. Pada saat itu, tes laboratorium juga menunjukkan bahwa harimau yang usianya diperkirakan tiga tahun ini mengalami kekurangan darah karena kurang asupan nutrisi dan luka yang terlalu dalam.
Baca juga: 60 Kasus Perdagangan Ilegal Satwa Liar Terjadi di Sumatera Bagian Tengah
"Setelah dilakukan perawatan secara intensif di kandang karantina, Corina dipindahkan ke kandang enklosur. Kemudian dilakukan observasi terhadap perilaku satwa dan kemampuannya menangkap mangsa yang diberikan," papar Suharyono, dilansir dari laman Liputan6.com, Senin (21/12/2020).
Setelah kurang lebih sembilan bulan, kondisi kesehatannya membaik dan berat badannya yang awalnya 77,8 kilogram kini naik menjadi sekitar 89 kilogram.
"Dengan pertimbangan matang maka diputuskan untuk pelepasliaran kembali ke habitatnya," ucap Suharyono.
Pemasangan GPS Collar
[caption id="attachment_5190" align="aligncenter" width="620"]